Laskar Pelangi

Buku ini memang pantas dikatakan sebagai salah satu karya terbaik yang pernah dihasilkan oleh anak negeri ini dan kita patut bangga karenanya. Kalau boleh cerita buku ini awalnya tak begitu menarik minat bacaku, padahal aku sendiri belum pernah membaca isinya namun di kepalaku kata membosankan telah melekat kuat sehingga setiap kali aku ke penyewaan buku (semasa kuliah di yogya) aku tak pernah meminjam nya.

Setelah aku balik ke Riau (Lulus Kuliah euy :) ) aku sedikit kecewa karena di Riau tempat penyewaan buku sangat sedikit apa lagi yg ada disekitar rumah ku T-T, akhirnya salah seorang temanku merekomendasikan salah satu tempat penyewaan buku yang lumayan lengkap aku senang banget waktu itu karena dahaga membaca ku akhir nya bisa terpuas kan hehehe (sok puitis gue :) ) setelah 2 bulan menyewa buku disana akhir nya aku mulai kehabisan bahan bacaan yang menarik, aku bingung mau membaca apa lagi? dan pada saat di penyewaan buku di salah satu rak nya terlihat oleh ku buku Laskar Pelangi dengan sedikit berat hati akhir nya aku menyewa buku itu lalu pulang dan siap untuk membacanya.

Di rumah pada saat aku mau mulai membaca nya aku tak mempersiap kan apapun (aku biasanya menyiapkan cemilan dulu sebelum membaca buku karena bagi ku sangat sayang membaca buku bagus tampa di temani oleh cemilan sama seperti menyianyiakan seorang gadis cantik lewat tampa minta kenalan hehehehe.... ). Namun pada saat aku mulai membaca halaman pertama sampai halaman kelima buku ini sedikit memberi kejutan bagiku karena buku ini berhasil membuatku merasa berada pada situasi yang di ceritakan dan hal ini adalah point yang menentukan menarik apa tidaknya sebuah buku bagi diriku sama halnya dengan membaca buku serial "Harry Potter" karya J.K.Rowling. lalu aku membaca sampai akhir bab 1 dan pada saat itu pikiran ku tentang membosankannya buku ini menjadi hilang karena ternyata di bab 1 saja sudah membuat ku tertawa terpingkal-pingkal beberapa kali, bagi ku gaya penulisan cerita Andrea Hirata lah yang membuat sebuah situasi biasa menjadi sangat lucu bagi ku sehingga bisa menghilangkan pikiran ku bahwa buku ini membosankan dan terlalu serius. Setelah selesai membaca bab 1 aku langsung ke dapur untuk menyiapkan cemilan karena bagi ku saat itu buku ini pantas mendapatkan penghargaan tersebut dari ku : ) , Cuma butuh 1 hari bagiku untuk menyelesaikan membaca buku ini dan butuh 7 hari bagi ku untuk selalu tertawa mengingat semua hal-hal lucu yang diceritakan oleh buku tersebut. Teman-teman yang pernah membaca buku Laskar Pelangi pasti ingat peristiwa dimana Kucai mulai protes soal kepemimpinan abadinya di kelas : D, Peristiwa dimana Ikal di paksa oleh Samson untuk membesarkan ototnya menggunakan belahan bola tenis dan berakhir tragis :D hehehe.... , ataupun cerita mengenai peristiwa pawai yang pernah dilakukan oleh SD Muhammadiyah dimana pada pawai itu setiap murid menggunakan kostum pekerjaan orang tua nya dan mungkin teman-teman ingat kostum apa yng dipakai anak-anak yang orang tua nya untuk sementara waktu sedang tidak bekerja di PN Timah dan hampir semua nya memakai kostum yang sama karena hampir semua orang tua mereka bekerja di PN Timah : )

Pada buku ini Andrea Hirata juga menggambarkan tentang para anggota Laskar Pelangi dengan bahasa yang begitu menarik, perspektif dan bagi ku sangat memicu gelak tawa. Dalam buku ini juga tersirat pelajaran-pelajaran kehidupan seperti selalu berusaha untuk mewujudkan cita-cita mu (seperti hal nya Syahdan yang tetap mengejar cita-cita nya ingin menjadi seoarang aktor meskipun telah sukses menjadi seorang IT ), selalu mengutamakan pendidikan diatas segalanya (seperti Lintang yang mau menempuh jarak 40 km baik dalam kondisi hujan maupun panas hanya untuk bisa belajar di sekolah), jangan menjadi orang yang pasif dalam kehidupan ini khususnya dalam mencari pekerjaan (seperti Mahar yang awal nya hanya menunggu panggilan kerja sehingga tidak pernah mendapatkan pekerjaan namun ketika dia bangkit dan mulai berusaha mencari pekerjaan maka akhirnya ia berhasil menjadi seorang PNS ).

Namun sebenarnya ada beberapa hal yang sedikit mengoda minat keingintahuan ku yaitu:

~ mengenai keberadaan A Ling, dimanakah A Ling saat ini?
~ Apa mungkin A Ling secantik yang diceritakan oleh Andrea Hirata?
~ Kalau benar A Ling secantik Itu mungkinkah ia adalah wanita yang selalu tampak di MetroTV dalam acara penjualan Perumahan Agung Sedayu Grup yang menjadi partner nya Feni Rose?
~ Apakah semua cerita yang ada di dalam buku Laskar Pelangi adalah sebuah cerita real atau ada cerita fiksi di dalam nya?

Akhir nya saya menharapkan partisipasi teman-teman dalam forum diskusi kita kali ini mengenai buku Laskar Pelangi. Silahkan teman-teman mengisi komentar seperti apapun asal jangan lepas dari topik kita. Sebelum nya saya ucapkan terima kasih bagi yang berkenan berkomentar : )